Meningkatkan Popularitas Blog Lewat Social Media Optimization

Saya membuat artikel ini bukan berarti blog saya sudah populer ya! Saya cuma mau sharing aja, karena ternyata situs-situs social media sangat membantu saya mempublikasikan blog ini. Dengan menggunakan social media akan meningkatkan peluang blog-blog lain memberikan outlink ke blog anda, seperti yang kita tahu, semakin banyak backlink yang kita punyai semakin tinggi posisi blog kita di SERPs (Search Engine Result Pages).

Hampir semua social media sites mem provide button hingga para visitor cuma butuh sekali klik untuk menambah poin (popularitas) blog anda di situs social media tersebut.

Untuk mendapatkan full benefit dari social media optimization anda haruslah memposting secara regular dan menjadi member aktif di social community dimana anda bergabung, adalah sebuah keharusan untuk mensubmit tiap konten anda ke situs-situs social media popular, hingga tiap page anda mempunyai backlink High PR Site yang nanti juga akan mendatangkan visitor dari SE.
Seperti kita tahu semakin tinggi PR (PageRank) sebuah situs, semakin tinggi peluangnya untuk muncul di halaman pertama mesin pencari. Sebagai contoh bila anda memiliki sebuah page dengan title “I Hate George Bush” dan kemudian mensubmitnya ke digg, nanti bila seorang user mengetikkan “I Hate George Bush” di mesin pencari dijamin konten yang anda submit ke digg tadi akan muncul di halaman pertama, lalu si user akan mengklik link tersebut dan dibawa ke halaman blog anda.
Bandingkan bila anda cuma mengandalkan kesaktian anda, pada halaman berapa blog anda akan muncul di google untuk kata kunci “I Hate George Bush”?

Social media bisa juga digunakan untuk spamming ( Elite Spammers, Bring Back The Spamming Spirit!). Tapi anda harus hati-hati, jangan terlalu sering submit konten dari blog yang sama ke situs social media yang sama, akukan maksimal dua kali seminggu dan jangan pelit untuk mem vote konten user lain, karena akan menambah networking, biasanya para submitter akan melihat siapa saja yang mem vote konten mereka dan balas mem vote balik.

Beberapa bulan lalu, terinspirasi oleh kesuksesan digg muncullah infogue.com, adminnya memperkenalkan infogue dengan memberi komen-komen di blog dengan konten berkualitas, tapi sayang ada yang salah dengan situs tersebut hingga tiap kali ingin mensubmit konten kita mesti login dulu karena cookies mozilla tidak bisa mengingat username dan password user, pilihan captchanya lumayan sulit untuk anda yang berkaca mata dan saya curiga poinnya fake, beberapa konten yang saya submit mendapat lebih dari dua ratus vote, tapi cuma mendatangkan dua sampai lima visitor.

Bagi anda yang berminat untuk mensubmit konten anda bisa menggunakan tool submit otomatis seperti Social Marker dan Tagenie.

Akhir kata saya harap artikel ini dapat berguna bagi teman-teman sekalian, selamat ngeblog!

»»  read more

Membandingkan Web Hosting Murah di Indonesia

Sekarang memiliki web hosting sendiri tidaklah sesulit dulu. Selain banyaknya tawaran yang ada harganya pun semakin murah. Namun kita sebagai konsumen perlu teliti dalam mengambil keputusan, nah oleh sebab itu saya akan meriew beberapa "penyedia web hosting di Indonesia" yang menawarkan jasa hosting dengan harga yang terjangkau:

1. Indonita
Hosting termurah Indonesia saat ini! Bayangkan aja, kita bisa dapat Space 1GB dan Monthly Bandwith 100GB hanya dengan 150 ribu per tahun, tawaran yang sulit untuk ditandingi penyedia hosting Indonesia lainnya.


2. e-Padi
e-Padi menawarkan paket hosting untuk pemula mulai dari 3000 Rupiah per bulan, atau cuma 36 ribu per tahun.


3. Idebagus
Idebagus memberikan layanan hosting murah dengan paket hematnya yang 100 ribu per tahun.

4. Rumahweb
Rumahweb ini merupakan pemain lama, menawarkan paket hosting murah mulai dari 120 ribu per tahun. Dulu situs resmi sekolah saya pakai yang ini lhoo(bukan promosi ya, hehehe)


Pilihan akhir tentunya kembali pada masing-masing pelanggan, kalau mau make hosting yang benar-benar sudah terbukti professional dengan pelanggan yang sudah ribuan tapi agak mahal cobalah pake jasa hosting seperti idwebmaster dan idwebhost, tapi kalau masih pemula dan baru mulai, atau cuma pengen cari hosting alternatif dengan harga murah, pilihan diatas tidak ada salahnya untuk dicoba kan?

»»  read more

Downgrade Vista ke XP

Jika biasanya Anda mendengar istilah upgrade yang biasanya dilakukan para pengguna operating system Windows XP ke Windows Vista sekarang Anda akan mendengar istilah baru yaitu downgrade. Ya downgrade adalah kebalikan dari upgrade yang artinya penurunan tingkatan atau level. Belakangan ini sudah banyak pemakai Windows Vista yang mendowngrade PC atau laptop mereka ke Windows XP untuk kinerja yang lebih maksimal.

Mungkin bukan rahasia lagi bahwa Windows Vista adalah operating system terberat yang pernah dikeluarkan Microsoft hingga saat ini. Untuk menjalankan sistem operasi ini PC Anda membutuhkan spesifikasi minimal RAM 1GB dan harddisk paling tidak 40 GB free (hanya untuk sistem operasi, belum termasuk program tambahan lainnya). Tidak seperti Windows XP, RAM 512MB saja sudah cukup untuk memotori jalannya sistem operasi tersebut dengan baik.

Belum lagi lambatnya kinerja Windows Vista jika dibandingkan dengan Windows XP, hal ini mungkin dikarenakan karena tampilannya yang begitu elegan dengan efek Aero yang dapat memanjakan mata Anda, namun semua itu harus dibayar mahal dengan spesifikasi komputer high end! Nah oleh sebab itu banyak pengguna Vista yang beralih ke XP khususnya para pengguna yang lebih mementingkan kinerja dibanding style. Apakah Anda termasuk pengguna yang mendowngrade PC Anda?

»»  read more

Peraih Emas Olimpiade Berhak Nama Domain Internet

China membatasi penggunaan nama peraih emas dalam Olimpiade beijing lalu sebagai nama domain Internet. Hanya atlet pemilik nama tersebut yang berhak atas alamat domain internet tersebut.

Kebijakan tersebut diambil setelah sejumlah perusahaan menguasai domain Internet dengan nama-nama atlet China pemenang ems Olimpiade Athena tahun 2004. Hal tersebut tidak hanya merugikan pemilik nama, namun juga mendapat kecaman dari para penggemarnya.

Tentu saja Kebijakan ini akan melindungi kepentingan para peraih medali emas Olimpiade dengan lebih baik. Dengan begitu para atlit dapat membuat web sendiri yang berisis cerita-cerita mengenai diri mereka (wah kapan ya atlit Indonesia bisa seperti ini, hehehe..)

Peraturan tersebut hanya berlaku setelah olimpiade berlangsung. Orang yang mendaftarkan nama atlet paraih emas sebelum olimpiade berlangsung berhak atas domain tersebut.

Namun, CINIC (China Internet Network Information Center ) menyarankan kepada pemilik domain tersebut untuk menghadiahkannya kepada atlet yang memiliki nama tersebut, karena setidaknya sudah ada 10 domain yang terdaftar atas nama atlet China sebelum olimpiade, antara lain Chen Xiaxia dan Yang Wei.

Bagaimana halnya dengan Indonesia? Mungkin para atlit masih belum memikirkan hal ini, namun tak dapat dipungkiri lagi internet sebagai pusat informasi akan sangat berguna bagi mereka (para atlit), mungkin saja sebagai media bertemunya para fans dengan idola mereka.

»»  read more

Merdeka ?

17 Agustus tahun 45, itulah hari kemerdekaan kita...

Jika kita lihat penggalan lagu tersebut, berarti negeri ini sudah merdeka selama 63 tahun! Berarti kita sudah bebas selama 63 tahun! Sungguh bukan waktu yang singkat! Menurut pemikiran logis jika kita telah merdeka selama 63 tahun artinya telah terjadi banyak perubahan pada negara kita yang tentunya mengarah pada kemajuan bangsa. Jika kita telah merdeka selama 63 tahun artinya kita bukanlah bangsa yang terbelakang karena selama 63 tahun bangsa ini telah belajar dari kesalahan-kesalahannya. Jika kita telah merdeka selama 63 tahun artinya kita bukan lagi bangsa yang berkembang melainkan bangsa yang telah maju. Namun apa kenyataannya?!

Masih banyak orang miskin dan susah di negara ini! Masih banyak bahkan semakin banyak koruptor yang berkeliaran bebas menikmati uang haram mereka di negeri ini! Saya sebagai anak Indonesia belum merasa merdeka hingga saat ini. Menurut saya perjuangan Soekarno cs sia-sia! Lihat saja pulau-pulau kecil kita yang semakin hari semakin berkurang, padahal itu semua diperjuangkan dengan tetes darah para pejuang kita! Lihat saja hutan kita yang seenaknya dibabat habis dan dibakar, padahal itu semua diperjuangkan oleh dengan susah payah oleh para pejuang kita! Sungguh ironi yang ironis!

Memperingati hari kemerdekaan tidak harus dengan gapura yang indah...
Memperingati hari kemerdekaan tidak harus dengan umbul-umbul yang mengotori jalanan...
Memperingati hari kemerdekaan tidak harus dengan pesta pora...
Memperingati hari kemerdekaan tidak harus dengan upacara bendera yang membosankan...
Memperingati hari kemerdekaan tidak harus dengan memasang bendera di halaman rumah...


Namun memperingati hari kemerdekaan hendaknya kita lakukan dengan hal-hal yang lebih berguna! Kita harus melanjutkan kembali perjuangan yang telah dilakukan oleh para pejuang kita karena kita belum sepenuhnya merdeka. Jangan cepat terbuai dengan kata merdeka, sesungguhnya kita masih ditindas..ya! kita masih ditindas oleh para pemimpin negara ini! Merekalah penjajah sesungguhnya di negeri ini! Merekalah yang harus ditumpas! Para koruptor dan anjing-anjing senayan! Merekalah yang mengotori makna kemerdekaan negeri ini!

Saya harap teman-teman dapat memaklumi rasa kecewa dan amarah saya yang tertuang dalam tulisan ini, saya mohon maaf atas kata-kata yang tidak berkenan, namun itulah kenyataannya. Maka saya mengajak teman-teman sekalian untuk melakuan perubahan untuk negeri ini. Lakukanlah segala yang terbaik untuk negeri ini, cintailah negeri ini dengan sepenuh hati karena segala yang terbaik dimulai dari hati kita masing-masing...

Love Indonesia...

»»  read more

Kepala Batu

Kali ini saya tidak berbicara mengenai teknologi, melainkan biologi yaitu "Kepala Batu". Mengapa saya berbicara mengenai hal ini? Karena tadi pagi tepatnya pukul 08.00 WITA kepala saya tertimpa BINGKAI KACA struktur organisasi kelas! Alhasil pecahan kaca pun berhamburan kemana-mana. Kejadian tersebut mampu membisukan seisi kelas dalam sekejap. Bagaimana tidak!? Bingkai kaca yang lumayan besar itu jatuh setelah tali rafia yang menopangnya putus lalu jatuh dengan gaya Newton yang cukup besar dan alhasil menimpa kepala saya dengan gaya gerak jatuh bebas! Shock, bingung, kaget, bercampur menjadi satu. Teman-teman pun segera menghampiri saya dan melihat keadaan saya yang cukup nahas itu.

Tetapi syukurlah kepala saya tidak apa-apa, tidak terluka sama sekali! Hebat kan? Nah itulah yang disebut dengan Kepala Batu! Memang saya terkenal sebagai murid yang keras kepala, hehehe...Namun suka menolong dan membantu yang lemah (alaaah sok baik)! Dan sayang sekali kejadian yang bersejarah ini tidak terekam. Semuanya panik dan tidak sempat mengambil gambara saya maupun merekam kejadian tersebut, yaah mungkin pembaca sekalian hanya bisa membayangkan dan mengimajinasikannya, hehehe...

Setelah membaca kejadian di atas mungkin sekarang pembaca sekalian sudah bisa menyimpulkan apa itu "Kepala Batu" ???

»»  read more

OSN VII di SMA Katolik Rajawali

Menjadi suatu kebanggaan tersendiri menjadi tuan rumah Olimpiade Sains Nasional VII. Ya sekolah ku yang bernama SMA Katolik Rajawali ini menjadi tuan rumah untuk pelaksanaan OSN VII pada bidang Ekonomi dan Kimia. Olimpiade yang dilaksanakan dari tanggal 8-14 Agustus ini mempertemukan 1278 siswa dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia untuk bersaing memperebutkan medali dalam 9 mata pelajaran, yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Komputer, Astronomi, Ekonomi, Kebumian, IPA.

Ooo yaa Wapres Jusuf Kalla ikut meramaikan acara pembukaan OSN VII yang diadakan di Celebes Convention Centre (CCC) Makassar. Sayangnya saya tidak sempat mengambil gambar momen-momen yang berarti ini. Begitu pula dengan gambar sekolah saya yang ramai dengan para pelajar dari berbagai provinsi, soalnya gak sempat, maaf. Sebagai gantinya saya pajang aja gambar sekolah sebelum OSN dimulai ya!



Selain itu setelah melakukan serangkaian kegiatan tes baik praktik maupun teori, peserta OSN VII 2008 akan mengikuti pula rangkaian kegiatan yang bersifat rekreasi edukatif. Asyik bener mereka jalan-jalan ke Fort Rotterdam, Pemandian Bantimurung, dan tempat-tempat lainnya. Mudah-mudahan saja Sulawesi Selatan sebagai tuan rumah Olimpiade Sains VII dapat memberikan kesan yang baik kepada setiap peserta!

»»  read more

Zero One English Competition

Inilah yang sempat menyibukkan saya beberapa hari lalu sehingga Maknyooos jarang diupdate. Yup! Zero One English Competition yang diadakan oleh SMANSA Makassar pada tanggal 30 Juli-03 Agustus 2008. Saya dan beberapa orang lainnya mendapat suatu kehormatan untuk mewakili sekolah dalam ajang yang cukup bergengsi ini! Kami terbagi atas 3 tim yang masing-masing bernama Rajawali Tim A, Rajawali Tim B, dan Rajawali Tim C. Karena kami mewakili SMA Katolik Rajawali tercinta maka tim pun bernama Rajawali

Dalam kompetisi tersebut saya dan teman saya yang memegang trophy kemengan ini berhasil meraih Juara 1 untuk lomba Story Telling. Tak disangka!

Kami sempat pesimis karena pada saat pentas cerita kami yang berjudul Liar-Liar ini overtime alias kelebihan waktu sehingga scene terakhir tidak dapat dipertunjukkan. Tapi ternyata Yang Kuasa berkata lain, juara pertama pun berhasil diraih!

Berikut beberapa snapshoot Zero One English Competition :

Berpose bersama Madink tercinta

Mading yang telah dibuat dengan tetes keringat dan air mata

Rajawali Tim A, Congrats buat tim debat yang juara 1, buat Juliarwon sang speecher jangan kecewa, masih ada kesempatan di lain waktu !
(dari kanan ke kiri: Devy-Kezia-Nydia (tim debat), Melissa-Krishna (tim stroy telling), Juliarwon (speecher) )

Kereeeen!

The REAL CHAMPION !

Sekian laporan saya mengenai Zero One English Competition, mudah-mudahan saya dan kawan-kawan masih dapat berprestasi dalam kompetisi-kompetisi lainnya!

»»  read more

Moodle, Sarana Belajar Online (E-Learning)

Banyak guru di sekolah-sekolah menengah di Indonesia khususnya di kota-kota besar yang mengeluhkan adanya biaya pembuatan portal website untuk kepentingan sekolahnya. Nilai proyek pembuatan website dan biaya sewa server untuk hosting (tempat meletakkan file di website) itu mencapai jutaan rupiah per bulan. Biaya itu sebenarnya bisa dipangkas jika mereka mengetahui banyak software gratis yang siap digunakan! Di dunia internet, banyak manusia super baik hati yang mendedikasikan hidupnya untuk kepentingan sosial.

Mereka bekerja siang malam selama bertahun-tahun untuk menghasilkan perangkat lunak gratis. Dalam konteks ini, manusia-manusia seperti itu jauh lebih baik hatinya dibanding institusi pemerintahan kita!

Salah satunya adalah Martin Dougiamas, pendiri software e-learning (electronic learning, pembelajaran elektronik berbasis website) bernama Moodle yang beberapa hari lalu memenangi penghargaan The Best Education Enabler pada ajang "2008 Google-O'Reilly Open Source Awards". Dougiamas membuat Moodle hanya untuk hobi, walaupun di akhir kisah, dia juga menjadikan hobi itu sebagai tesis untuk mendapatkan gelar PhD dari Curtin University of Technology di Perth, Australia.

Dedikasi, inovasi, dan kontribusi untuk open source dari software Moodle memang fenomenal. Moodle hingga kini masih memimpin sebagai software gratis untuk membangun website komunitas yang mendukung proses pembelajaran berbasis website.

Moodle mencitpakan genre baru di bidang kategori software, yaitu Course Management System (CMS). CMS biasanya singkatan dari Content Management System, software sejenis tetapi lebih fokus pada isi berita.

Prinsip pedagogi dipegang teguh Moodle karena membantu pendidik menciptakan komunitas pendidikan online. Software ini bisa digunakan guru atau institusi pendidikan. Juga potensial digunakan perseorangan untuk membangun kursus online.

Hingga Januari 2008, jumlah website yang menggunakan Moodle tercatat 38.896 website (yang resmi terdaftar) dan digunakan 16.927.590 pengguna dengan jumlah materi 1.713.438 buah.
Instalasi Moodle

Huruf "M" pada Moodle berarti Martin, nama pendirinya. Namun, Moodle secara resmi merupakan singkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment, tempat belajar dinamis menggunakan model berorientasi obyek.

Program ini bisa diunduh dari www.moodle.org. Dibutuhkan ruangan hosting (untuk menempatkan file di website) minimal 59,34 MB. Server harus mendukung Apache, PHP, dan database MySQL atau PostgreSQL.

Instalasi termasuk mudah dan bisa dilakukan seorang pemula. Untuk hosting yang memiliki Fantastico, proses instalasi makin mudah karena bisa dilakukan instan lewat Fantastico.

Dengan Moodle, guru memiliki kontrol penuh terhadap aktivitas belajar, mulai membuat materi, penugasan, menentukan siapa yang berhak mengikuti, survei, jurnal, kuis, chatting, workshop, forum diskusi, mengirim e-mail kepada murid, dan masih banyak lagi.

Dari sisi tampilan, Moodle tampak biasa saja, tetapi sistem yang tertanam di dalamnya terbilang canggih. Bukan hal mengherankan jika Moodle memang yang terbaik di kelasnya.
Moodle Indonesia

Masih sedikit lembaga pendidikan Indonesia yang memanfaatkan Moodle. Kemungkinan terjadi karena banyak pembuatan website di dunia pendidikan lebih berbasis proyek dan dikerjakan oleh developer berbayar mahal.

Daftar website yang menggunakan Moodle bisa dilihat di http://moodle.org/sites/index.php?country=ID. Tercatat ada 285 website, mulai dari website milik perusahaan, universitas, sekolah, lembaga pendidikan nonformal, hingga situs pribadi.

Perusahaan yang memanfaatkan Moodle, misalnya, Garuda Indonesia e-Learning dengan alamat http://training.garuda-indonesia.com/mynts. Lion Air dengan alamat http://ltc.lionair.co.id. Cek juga e-learning milik PT WIKA di http://e-learning.wikarealty.co.id.

Untuk kategori universitas ada FMIPA Universitas Gadjah Mada, http://kuantum.mipa.ugm.ac.id. Beberapa lembaga di bawah Institut Teknologi Bandung (ITB) juga menggunakan Moodle, misalnya http://kuliah.itb.ac.id.

Dalam diskusi di www.moodle.org, beberapa di antaranya datang dari Indonesia, mengungkap kendala penggunaan e-learning. Apa yang diungkapkan Yudi Wibisono pada tahun 2005 tampaknya masih aktual hingga sekarang.

Banyak institusi pendidikan yang tak memanfaatkan e-learning untuk memperkaya pengalaman belajar. Beberapa institusi sudah menggunakannya, tetapi lebih ke gengsi sekolah daripada mengejar efektivitas.

Padahal, dalam pandangan Martin Dougiamas, pendiri software Moodle, Moodle akan merevitalisasi cara belajar top-down (dari atas ke bawah) menjadi proses pembelajaran yang partisipatif. Beberapa resum singkat tulisan dia bisa dilihat di situs pribadinya, www.dougiamas.com.

Moodle memaksa sekolah untuk menerapkan sistem pendidikan yang menghargai pemikiran murid. Murid tidak lagi dianggap sebagai "gelas kosong", karena itu para murid boleh mengomentari materi atau modul, bahkan bisa mengirim tulisan sebagai bahan pembelajaran. Proses belajar bisa datang dari siapa pun terutama dari anggota komunitas, termasuk dari seorang murid, sehingga proses belajar tidak monoton karena adanya komunikasi dua arah antara murid dan guru. Sungguh cemerlang ya!

»»  read more

Blokir Situs tak Senonoh

Ringkasan ini tidak tersedia. Harap klik di sini untuk melihat postingan.

»»  read more

Pelindung Gadget agar Anti Air

Produk besutan Northeast Maritime Institute yang disebut Golden Shellback ini menarik. Dapat membuat ponsel Anda terlindung dari kerusakan akibat paparan cuaca dan kelembaban, alias tahan air, tanpa mengubah tampilannya.

Proses waterproofing tidak meninggalkan jejak tempelan atau tambahan ketebalan. Ponsel tampak normal seperti biasa. Satu-satunya cara mengetahui bahwa ponsel sudah di-shellbacking adalah dengan mencemplungkannya ke dalam air. Berani coba?

Proses shellbacking, begitu dituturkan Sidney Martin (Director of Technology, Northeast Maritime Institute) memanaskan cairan menjadi gas, yang lalu ‘dipasangkan’ ke gadget dalam kondisi vakum. Gas akan berubah bentuk dan menempel pada permukaan gadget sebagai lapisan film yang transparan. Sayang tidak banyak lagi yang dijelaskan Martin, karena masalah paten produk.

Selain itu proses tersebut ternyata belum terlalu sempurna. Scroll ball dari BlackBerry Pearl yang menjalani proses ini ternyata tidak berfungsi setelah dikeluarkan dari air dingin. Namun lain-lainnya bekerja dengan baik. Menurut Martin, Golden Shellback sebenarnya lebih ditujukan sebagai solusi dari percikan air (splashproofing), bukan untuk membuatnya waterproof.

Yang juga perlu diingat, saat sebuah gadget di-shellbacking, port dan konektornya diisolasi sehingga tidak terlindung oleh Golden Shellback. Menurut Martin, port dan konektor tidaklah harus di-waterproof karena fokusnya lebih ke ketahanan terhadap percikan air (splashproofing).

Produk ini ditujukan untuk melindungi produk elektronik rumah tangga, dan nantinya juga untuk bidang medis. Saat ini Golden Shellback sedang menjajaki model distribusi dan kerjasama dengan produsen handset. Mudah-mudahan cepat dipasarkan di Indonesia, hehehe...

»»  read more

Microsoft Serius Jualan Ponsel

Microsoft sepertinya berencana untuk bisa sedapatnya meluncurkan ponsel Zune Phone, Zune sendiri merupakan merk MP3 player yang dikeluarkan Microsoft. Rencana pembuatan ponsel ini semakin menggema. Steve Balmer, pimpinan Microsoft menyatakan bahwa mereka mengubah cara mereka dengan vendor hardware dan akan menyajikan pengalaman baru yang menarik. Ya Microsoft kini tak lagi hanya menguasai pasar operating system namun juga sudah merambah ke pasar ponsel. Apa saja yang ada pada ponsel Microsoft ini? Apakah mampu bersaing dengan ponsel-ponsel pendahulunya iPhone?
Pernyataan Balmer semakin menguatkan dugaan hadirnya Zune Phone, apalagi sejak Microsoft membeli Danger, Perusahaan Software yang menciptkan Operating System untuk Ponsel gaming Sidekick yang terkenal di Amerika. Dapat kita liat juga bahwa desain dari Zune sendiri tidak berbeda jauh dengan iPod milik Apple.


Ponsel Zune ini kabarnya akan menggunakan Windows Mobile 7 dan menyediakan kemampuan Touch Screen. Wah apa kemampuannya kayak laptop ya? Pake Windows 7 segala! Apakah Zune ini akan mampu menyaingi kesuksesan iPhone milik Apple? Kita tunggu saja!

»»  read more